Kakak saya cakap..
"Siapa yg lebih sakit nih, Hani ke Ja?"
Wahai kakak ku yg di sayangi,
Kalau lah hati ini macam Screen TV.
Ngalahkan Astro siaran nya.
Pelbagai Channel keudara 24 jam.
Seorang kakak rupanya,
walau datang sekejap sekejap,
dapat membaca riak wajah,
dapat mentafsir duka.
Apa daya ku kakak,
Sudah begini nasib ku.
Kau lah yg tahu segala apa yg pernah aku lalui
segala luka yg bersarang di hati
Petang tadi ,
walau aku ketawa dan riuh bercerita,
kau menangkap bahasa duka ku yg tersembunyi.
Kakak,
Terima kasih,
Sewaktu kau memeluk ku,
segala duka lara yg mencengkam
luruh bertaburan..
2 comments:
sy lak sero nk jerit bco catatan ni...touching...sabarla wahai hati..
tersentuh hati saya bila baca coretan pn.hani. kalaulah saya punya kakak camtu alangkah alangkah beruntung. Kakak saya bagai orang asing yang hanya tau komen , beri arahan dan menempelak saya
Post a Comment